Daftar Blog Saya

Jumat, 08 Juni 2012

Resuman Abstrak Skripsi


ABSTRAK
BUDAYA BELAJAR MATEMATIKA SISWA INKLUSI
KELAS VI SD AL FIRDAUS SURAKARTA

Tri Zulaikah, (A410060146), Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2010, 72 halaman.
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan budaya belajar matematika siswa inklusi yang meliputi budaya belajar matematika siswa inklusi dengan guru, budaya belajar matematika siswa mandiri, dan budaya belajar siswa inklusi bersama dengan siswa regular. Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Informan adalah kepala sekolah, guru kelas, dan guru pendamping di SD Al Firdaus Surakarta. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dengan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara interaktif. Keabsahan data digunakan teknik trianggulasi. Hasil penelitian (1) budaya belajar matematika siswa inklusi dengan guru diantaranya adalah siswa belajar bersama guru pendamping khusus di luar jam pembelajaran, siswa akan lebih cepat menerima materi pelajaran dengan bantuan alat peraga, penerapan pembelajaran dengan sistem sentra; (2) budaya belajar matematika siswa mandiri diantaranya adalah siswa mengerjakan soal-soal latihan dari guru di dalam kelas maupun di luar kelas secara mandiri, satu bangku untuk satu siswa melatih siswa untuk bertanggungjawab terhadap diri sendiri dalam proses pembelajaran; (3) budaya belajar siswa inklusi bersama dengan siswa regular berjalan dengan baik, siswa inklusi belajar bersama siswa regular dalam satu kelas, siswa inklusi dan siswa regular membentuk kelompok belajar untuk menyelesaikan tugas, tidak ada kesenjangan dalam berinteraksi antara siswa inklusi dengan siswa regular.

Kata Kunci : Budaya Belajar, Siswa Inklusi

















Nama : Lukman Aris Widodo
Nim : A310110120
Kelas : 2C
RESUMAN ABSTRAK
BUDAYA BELAJAR MATEMATIKA SISWA INKLUSI
KELAS VI SD AL FIRDAUS SURAKARTA

Tujuan penelitian ini untuk mendiskripsikan budaya pembelajaran matematika kepada para siswa yang meliputi budaya belajar matematika siswa inklusi dengan guru. Serta menciptakan budaya belajar matemetika secara mandiri, dan menciptakan pembelajaran belajar antara siswa inklusi dengan pelajar reguler. Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Informan adalah kepala sekolah, guru kelas, dan guru pendamping di SD Al Firdaus Surakarta. Metode pengumpulan data ini dengan cara wawancara secara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara interaktif. Hasil penelitiannya yakni: (1) cara belajar matematika siswa inklusi dengan guru diantaranya adalah siswa belajar dengan guru pendamping khusus diluar jam pelajaran, namun siswa akan cepat mengerti bila diterangkan dengan alat peraga. (2) pembelajaran siswa secara mandiri adalah siswa mengerjakan soal-soal yang diberikan dari guru secara mandiri baik didalam kelas maupun diluar, dengan cara siswa duduk dibangku secara sendiri-sendiri, dengan cara itu pula agar para siswa lebih bisa bertanggung jawab terhadap diri sendiri dalam proses pembelajaran. (3) pembelajaran siswa inklusi bersama dengan siswa regular berjalan dengan baik, siswa inklusi belajar bersama siswa regular dalam satu kelas, siswa inklusi dan siswa regular membentuk kelompok belajar untuk menyelesaikan tugas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar